Sebenarnya sebagai kelas pengganti di jam 17:00, sore itu cukup merubah suasana, asyik juga ada kelas malam, mirip pegawai kantoran yang “nyambi” kuliah. Tapi mungkin karena suasana agak lain, model kelas minggu lalu juga agak berbeda, tanpa materi kecuali diskusi bebas, lugas dan bertanggung jawab.
Diskusi mengulas mengenai informasi strategis di industri yang mungkin bisa kita bayangkan. Setelah sebelumnya beberapa pembahasan menyajikan informasi dari model bisnis salah industri (telco dan retail), sore itu kita bahas a’la brain storming untuk industri atau model bisnis lain seperti rumah sakit dan pabrikan dengan bengkel sebagai distribution channelnya.
Informasi strategis rumah sakit misalnya, dari beberapa diskusi partisipan, dibahas tentang informasi ketersediaan kamar rumah sakit, inventory/stock obat, data dokter, pasien, sampai ke medical record. Pertanyaannya mungkin, data medical record yang digunakan sebagai tracking history pasien, apakah dianggap sebagai informasi strategis atau informasi operasional saja karena ada kewajiban untuk membagi dengan rumah sakit lain sebagai tanggung jawab sosial.
Topik yang lain, menyangkut informasi strategis untuk pabrikan otomotif yang memanfaatkan data transaksi operasional dari dealer dan bengkel sebagai distribution channelnya. Data spare part yang harus/layak diganti terkait dengan umur kendaraan bisa menjadi informasi operasional untuk memberikan layanan pada pelanggan, tanpa harus menunggu rusak. Data transaksi perbaikan atau penggantian suku cadang juga menjadi informasi yang berguna untuk principal/pabrik dalam menganalisa kualitas produknya yang akhirnya menjadi informasi strategis untuk quality improvement.
Analisa informasi strategis tidak lepas dari analisa bisnis model industri atau perusahaan. Pengetahuan tentang value-chain, bisnis proses maupun bisnis arsitektur menjadi landasan dalam menentukan data apa yang bisa menjadi informasi strategis dan competitive advantage suatu perusahaan.
No comments:
Post a Comment