Di kutip dr KOMPAS.com
Jika Perlu, Amazon Akan Bangun Server di Indonesia
Kamis, 16 April 2015 | 08:56 WIB
Perusahaan jasa komputasi cloud Amazon Web Services (AWS) membidik kebutuhan digital para pelaku bisnis di Indonesia, mulai dari penyewaan daya komputer , pengiriman konten, hingga storage.
AWS selalu terbuka mempertimbangkan untuk menggelar data center di negara tempat pelanggan berada, apabila memang diperlukan atau disyaratkan oleh pemerintah negara yang bersangkutan.
AWS menjalankan operasi di berbagai belahan dunia dengan mengandalkan 11 data center yang masing-masing melayani cakupan wilayah dalam batas tertentu. Ke-11 data center itu tersebar di beberapa benua, termasuk Amerika, Eropa, Asia, dan Australia.
“Data center yang paling dekat dari Indonesia letaknya di Singapura,” lanjut Harshman, sambil menambahkan bahwa sebuah negara tak perlu memiliki infrastruktur data center sendiri untuk bisa mengakses layanan AWS dengan lancar.
“India dan Taiwan juga tak memiliki infrastruktur (data center AWS), tapi nyatanya kami bisa sangat berkembang di sana,” kata dia.
Di Indonesia sendiri kewajiban memiliki data center dalam negeri bagi para penyelenggara layanan online sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.
Namun, akhir tahun lalu Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menegaskan bahwa tak semua server perusahaan asing mesti ditempatkan di Indonesia. Hanya yang berkenaan dengan keamanan dan kepentingan nasional saja yang didorong agar melakukan hal tersebut.
“Misalnya nggak, ya nggak harus. Untuk apa ada teknologi cloud computing? Teknologi itu menembus batas negara,” ujar Rudiantara ketika itu.
No comments:
Post a Comment